Majene, 6 Februari 2024,- Pengadilan Agama (PA) Majene menerima kedatangan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Barat YM Drs. H. Muhammad Alwi, M.H.. Didampingi Bapak Rusli, S.HI., M.H. (Kasubag Rencana Program dan Anggaran)  serta Bapak Irwan Azis, S.Kom (Kasubag Kepegawaian dan Teknologi Informasi) beliau tiba di kantor PA Majene pukul 15.00 WITA dan disambut dengan hangat oleh Ketua PA Majene beserta seluruh jajarannya.

Kedatangan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Barat ini dalam rangka pembinaan di PA Majene. Salah satu tujuannya adalah untuk memperbaiki dan meningkatkan kinerja PA Majene sebagai salah satu Satuan Kerja yang berada di bawah Wilayah Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Barat. Peningkatan mutu pelayanan kepada masyarakat juga menjadi bagian yang tak terpisahkan dari tujuan pengawasan ini. Rangkaian pembinaan ini dalam rangka mempersiapkan PA Majene menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) Tahun 2024.

Bertempat di Ruang Aula Kantor PA Majene, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Barat kemudian memulai pembinaannya kepada segenap pegawai PA Majene. Beliau menyampaikan harapan sekaligus apresiasi kepada pegawai lingkup Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Barat secara umum dan PA Majene secara khusus atas keaktifan dalam Whatsapp Grup PTA Sulbar. Menurutnya semakin banyak masalah yang dibagikan dalam WA Grup itu semakin meningkatkan antusias peserta untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Tidak lupa beliau selaku pimpinan para hakim meminta seluruh hakim memperhatikan dengan seksama pemeriksaan perkara dan tidak menganggap sepele hal tersebut. Hal itu untuk mengurangi resiko di kemudian hari bila akhirnya perkara naik ditingkat banding. Beliau menghargai setiap putusan dan menegaskan bahwa tidak mungkin mengintervensi putusan hakim, apalagi bila putusan sudah sesuai hukum acara. 

“saya tidak menganggap bahwa kami yang di atas lebih pintar dari hakim yang di bawah. Bisa saja putusan Tingkat Pertama dibenarkan oleh Tingkat Banding dan itu sering terjadi”  ujar pria yang telah malang melintang di dunia peradilan itu.

Dalam hal administrasi dan pelayanan ternyata PA Majene telah selangkah lebih maju. SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) yang telah selesai dan beberapa Aplikasi layanan yang telah digunakan. Sambil berseloroh YM Drs. Muhammad Alwi, M.H. mengingatkan bahwa aplikasi itu jangan sampai dibuat begitu saja tapi kemudian tidak digunakan. 

“Saya lihat Majene sudah banyak aplikasinya, bisa jadi kami pinjam untuk digunakan” ucapnya sambil tersenyum. 

“Saya berharap nanti PA Majene lolos WBK” pungkas beliau mengakhiri pembinaan.

Pada kesemptaan yang sama Bapak Rusli, S.HI., M.H. menyampaikan beberapa pesan dari Sekretaris Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Barat. Diantara pesan beliau adalah pemantauan SIKEP (Sistem Informasi Kepegawaian) dan peningkatan kedisiplinan pegawai. Kemudian mengenai Pengelolaan Anggaran dan dan Perencanaan, Alhamdulillah beliau menyampaikan bahwa semua satuan kerja di bawah Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Barat dalam posisi aman. Lebih lanjut beliau berpesan agar setiap satuan kerja mengambil pelajaran dari PA lain agar kesalahan yang sama tidak terjadi.

Keluar dari Ruang Aula, YM Drs. H. Muhammad Alwi, M.H. kemudian mengunjungi ruang-ruang yang ada di PA Majene. Mulai dari Ruang Pelaksana, Ruang Pelayanan, Kesekretariatan, Kepaniteraan hingga Ruangan Hakim, satu persatu dipantau dengan seksama. 

Usai melakukan pemantaun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Barat beserta rombongan kemudian meninggalkan Kantor Pengadilan Agama Majene tepat pukul 16.50 WITA.

Terimakasih atas arahan dan ilmu yang telah diberikan. Semoga YM Ketua Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Barat beserta rombongan diberikan Rahmat dan Keberkahan dari Allah Tuhan yang Maha Kuasa serta kembali menunaikan tugas dalam keadaan aman dan  sehat wal afiat. 

MIbI