SIADPA Plus PA. Majene dinilai Tim Pusat
Berdasarkan surat yang dikeluarkan pimpinan PTA. Makassar nomor: W20-A/1190/HM.01/VI/2014 tanggal 30 Juni 2014, PA. Majene berada pada posisi II terbaik SIADPA Plus se-PTA. Makassar. Akhirnya tanggal 28 Agustus 2014 PA. Majene mendapat kunjungan dari pusat untuk menilai SIADPA Plus dalam rangka memperingati 25 tahun Undang-Undang Peradilan Agama.
Tepat pukul 14.00 WITA rombongan tim penilai SIADPA Plus tiba di PA Majene terdiri dari Ahmad Cholil, Achmad Suyatno (Tim Pusat), Luman Patawari (Tim Daerah) dan Edi (Driver). Selanjutnya tim disambut dengan tari khas daerah mandar “Paduppa” yang mana filosofinya tari ini dikhususkan untuk menjemput tamu yang datang dari jauh, harapan pimpinan PA. Majene semoga rombongan penilai dapat terhibur mengingat perjalan sangat jauh dan melelahkan, mulai makassar, Bulukumba, sinjai, Soppeng dan akhirnya sampai di Majene.
Yang Mulia bapak Munawar, SH. selaku Ketua Pengadilan Agama Majene dalam sambutannya menyampaikan Alhamdulillah akhirnya rombongan tiba di PA. Majene dan selamat datang kepada tim penilai baik pusat dan daerah dalam rangka penilaian SIADPA Plus memperingati 25 tahun Undang-Undang Peradilan Agama. Pada akhir sambutan beliau menyampaikan bahwa seluruh pimpinan, pejabat dan bagian kepaniteraan siap untuk diuji.
Tim pusat Yang Mulia bapak Ahmad Cholil, hakim yang diperbantukan di Badilag dalam sambutannya sangat terkesan dengan acara penyambutan yang ditandai dengan peragaan tari adik-adik sanggar tari “Khusnul Khatimah Polewali”, membuat tambah semangat setelah melakoni perjalanan jauh. Setelah acara penyambutan, Tim pusat kemudian langsung menuju ke bagian Informasi, Meja1, Meja 2, ruang kasir, ruang jurusita/jurusita pengganti, ruang panitera pengganti, ruang wapan, ruang pansek, ruang hakim, ruang ketua dan terakhir di Laboratorium Mini SIADPA Plus.
Dalam melakukan penilaian Tim Pusat langsung bertanya dan memberi nilai sesuai aksi yang dilakukan oleh setiap user, menurut koordinator IT Yang Mulia bapak Tommi, SHI. ternyata aksi rekan-rekan di PA. Majene, mulai ketua sampai bagian kepaniteraan sangat luar biasa, artinya sang koordinator merasa bangga karena tidak satupun yang mengalami kesulitan setiap menjalankan aksinya, meskipun disadari sedikit ada pengaruh leptop dan PC yang lambat loading tetapi itu tidak berarti mengurunkan semangat ber-SIADPA dari setiap user yang dinilai.
Kegiatan penilaian terakhir di Laboratorium Mini SIADPA Plus, Tim pusat sangat terkesan dengan adanya 3 aplikasi buatan sendiri PA. Majene yakni:
- Aplikasi Arsip Digital Perkara, berisi data arsip perkara sebanyak 12 tahun.
- Aplikasi Antrian Sidang, dengan fitur bisa memanggil nama para pihak, saksi dan rohaniwan untuk masuk ke ruang sidang.
- Aplikasi SMS Gateway, berisi jadwal sidang dan agenda persidangan setiap perkara.
Tepat pukul 17.00 WITA, tim penilai pusat dan daerah selesai melakukan penilaian ditandai dengan foto bersama, keesokan harinya pukul 09.00 tim meningalkan PA. Majene untuk melanjutkan perjalanan kembali ke Makassar sembari berpesan pada koordinator IT untuk tetap semangat dalam ber-SIADPA. (T-My)